Polres Jayapura, jelajahpapua.com – Dalam rangka memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) 2024, Polres Jayapura bersama wartawan menyelenggarakan Diskusi Publik “Melek Literasi Pemilu Damai”, dengan tema, “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Keutuhan Bangsa”, kegiatan ini berlangsung di Hotel Grand Papua, Jalan Sosial Sentani, Kabupaten Jayapura. Sabtu, 03/02 pagi.
Dengan ditabuhnya tifa oleh Sekda Kabupaten Jayapura, Dr. Hana S. Hikoyabi, M.KP., didampingi Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W. A. Maclarimboen, S.IK., MH., Ketua KPU Kabupaten Jayapura Daniel Mebri, perwakilan Lanud Silas Papare, pabung kodim 1701/Jayapura, Kepala Disdukcapil Herald J. Berhitu, Kepala Badan Kesbangpol Abdul Hamid Toffir, Kepala Dinas Kominfo Gustaf Griapon dan para pemateri menandai dibukanya kegiatan Diskusi Publik.
Para pemateri diantaranya pemerhati literasi atau pihak Kepolisian Iptu I Made Ambo Arjana, SH., MH., perwakilan wartawan Robert Yewen dan dihadiri puluhan peserta dari anak – anak sekolah tingkat SMA/SMK, para mahasiswa – mahasiswi, serta perwakilan organisasi kepemudaan maupun pemuda Paguyuban yang ada di Kabupaten Jayapura.
Aman Hasibuan, salah satu perwakilan jurnalis di Kabupaten Jayapura dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan diskusi publik dalam menyambut Hari Pers Nasional (HPN) 2024 di Hotel Grand Papua dilaksanakan atas kolaborasi wartawan dan Polres Jayapura.
“Jadi momentum pesta demokrasi ini, insan pers memiliki peran penting dalam menyebarkan informasi mengenai proses dan ketentuan pemilu, serta kewajiban pemilih, selain itu, pers juga melakukan fungsi kontrol dan memberikan informasi yang benar dan berimbang menyangkut sistem pemilihan umum,” tutup Aman Hasibuan jurnalis dari media Radio Elshinta.
Ditempat yang sama, Kapolres Jayapura, AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, mengatakan, wartawan adalah mitra kerja dari Kepolisian dalam hal ini Polres Jayapura, terutama di bidang pemberitaan atau penyebarluasan informasi untuk masyarakat.
“Sinergitas yang telah terjalin baik selama ini, ke depan diharapkan dapat ditingkatkan lagi,” katanya.
Lebih lanjut kata Kapolres dalam sambutanya, terkait dengan dilaksanakannya kegiatan diskusi publik ini, bahwa kita dalam waktu dekat akan menghadapi Pemilu Serentak 2024 pada 14 Februari mendatang.
“Jadi, pemilihan umum atau pemilu kali ini punya aturan main yang sedikit rumit dibandingkan dengan pemilu – pemilu sebelumnya. Kenapa sasaran kita pemilih pemula atau generasi muda dalam diskusi publik ini, karena para tokoh atau komunitas lainnya itu yang sudah dilaksanakan oleh Pemda Kabupaten Jayapura dibagi dalam empat (4) kluster yang berdasarkan wilayah pembangunan (WP), yaitu pertama dilakukan di Sentani, WP II di Depapre, WP III di Genyem dan WP IV di Yapsi,”.
“Tentunya, kegiatan ini kami sangat mengharapkan peran serta dari kita semua sebagai penyambung lidah kepada keluarga, famili, kerabat dan handai taulan, yang nanti disampaikan langsung oleh pemateri dari KPU Kabupaten Jayapura dan pemateri yang lain,” tutup AKBP Fredrickus.
Sementara itu, Pj Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, yang diwakili Sekda Kabupaten Jayapura, Dr. Hana S. Hikoyabi, mengatakan media atau pers memiliki peranan penting dalam pembangunan Kabupaten Jayapura.
Tugas wartawan atau jurnalis, menurutnya adalah sebagai fungsi kontrol sosial terhadap kebijakan pemerintah. ia juga mempersilahkan media atau jurnalis untuk memberikan kritik konstruktif yang juga disertai solusi pemecahan masalah sesuai dengan prinsip, unsur dan kode etik jurnalistik, serta unsur berimbang dalam memuat suatu berita.
“Peran media sangat penting untuk kemajuan daerah. Kami berkomitmen menuntaskan kerja untuk masyarakat, baik bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan juga peningkatan ekonomi,” tutup Sekda Kab. Jayapura.
Untuk diketahui, peringatan HPN 2024 dengan tema, “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Keutuhan Bangsa”, diselenggarakan di DKI Jakarta. Adapun acara puncak HPN jatuh pada tanggal 9 Februari 2024.
Hari Pers Nasional (HPN) ditetapkan melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 5 Tahun 1985 oleh Presiden Soeharto pada 23 Januari 1985. Kemudian, peringatan HPN diperingati bertepatan dengan HUT PWI, yang lahir pada 9 Februari 1946 di Surakarta,”pungkasnya. (**)