banner 728x90

banner 728x90

banner 728x90

banner 728x90

Peringati HPS Pemkab Jayapura Gelar Berbagai Kegiatan Berbasis Pangan Lokal

Wakil Bupati Jayapura, Haris Ricard S. Yocku, S.H., saat meninjau pasar mura dan UMKM mama mama Papua ,di Lapangan Apel Kantor Bupati Jayapura, Kamis, 16/10/2025.

SENTANI,Jelajahpapua.com – Peringati Hari Pangan Sedunia (HPS) Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Jayapura menggelar berbagai kegiatan yang bertema “Hak Atas Pangan, Kehidupan dan Masa Depan yang Lebih Baik” ini diisi dengan lomba cipta menu berbasis pangan lokal (B2SA), pemeriksaan kesehatan, pelayanan Dukcapil, pasar murah, bantuan sosial bagi panti asuhan, serta partisipasi pelaku UMKM, dibuka oleh, Wakil Bupati Jayapura, Haris Ricard S. Yocku, S.H. di Lapangan Apel Kantor Bupati Jayapura, Kamis, 16/10/2025.

Wabu Haris Yocku mengatakan, kegiatan yang melibatkan berbagai instansi dan organisasi masyarakat menjadi momentum untuk mengajak masyarakat lebih mencintai dan mengonsumsi pangan lokal.

“Kita tahu selama ini orang hanya berpatokan pada nasi, padahal ada pisang, jagung, ubi-ubian, dan sagu yang juga bisa menjadi sumber pangan kita,” ujar Haris. “Yang terpenting, jangan sampai makanan meninggalkan sisa, karena Indonesia termasuk penyumbang makanan sisa terbesar kedua di dunia. Mari kita biasakan memasak dan mengonsumsi makanan sampai habis.”

Wabup juga menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen mendorong pemanfaatan pangan lokal dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah-sekolah.

“Kami bersama Dinas Kesehatan, Pendidikan, dan Dinas Ketahanan Pangan akan berupaya agar menu MBG diisi oleh makanan-makanan lokal yang sehat dan sesuai kebiasaan masyarakat,” ujarnya.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Jayapura, Elphina Situmorang, menjelaskan bahwa peringatan Hari Pangan Sedunia tahun ini merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Ketahanan Pangan dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Jayapura. Kegiatan lomba cipta menu diikuti oleh 13 distrik, sedangkan 10 UMKM binaan dari berbagai dinas turut memeriahkan kegiatan dengan memamerkan produk olahan pangan lokal.

“Kami ingin mengajak masyarakat berinovasi menciptakan menu berbasis pangan lokal, mulai dari kudapan hingga makan utama. Hasil cipta menu ini akan kami publikasikan agar hotel dan restoran bisa mengadopsinya,” ujar Elphina.

Ia juga berharap gerakan konsumsi pangan lokal dapat menjadi kebiasaan masyarakat.

“Dulu kita pernah punya program satu hari tanpa nasi. Ke depan, kita ingin dorong lagi gerakan itu agar masyarakat tidak hanya bergantung pada beras,” tambahnya.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Jayapura mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan berbasis potensi lokal demi masa depan yang sehat dan berkelanjutan. (Jl)