Sentani, jelajahpapua.com – Ketua Pemuda Pancamarga Kabupaten Jayapura Nelson Ondi, menyikapi pengaduan dari masyarakat yang sudah melakukan kewajibannya, tetapi haknya belum di bayarkan oleh panitia Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) IV, hal tersebut di sampaikan Nelson Ondi, kamis 09/03/2023 di sentani.
Nelson mengatakan dari pengaduan masyarakat dan berita yang di baca, paniatia KMAN VI meninggalkan utang sekitar 7 miliar di beberapa bidang, seperti Akomodasi, Volentir, dan publikasi dan bidang lainnya.
Nelson minta kepada panitia lokal KMAN VI untuk segera membayarkan hak dari masyarakat yang turut membantu terlaksananya KMAN VI yang berlangsung pada bulan oktober 2022 lalu.
Hal ini katanya sangat di sayangkan, karena masyarakat yang belum menerima haknya padahal sudah melakukan kewajibannya sampai KMAN VI selesai,”jelasnya.
Kata Ondi dari data yang di terima, kepemimpinan Bupati sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Jayapura mengeluarkan dana hibah sebesar 15 miliar, di luar dari dukungan pihak pihak lain sekitar 2 miliar, untuk kegiatan KMAN VI ini, tetapi masih meninggalkan hutang.
Bila dilihat, masyarakat yang belum menerima haknya kata ondi sudah ada kesepakatan dengan panitia baik itu secara lisan dan tulisan yang memiliki dasar hukum yang kuat.
“Dijelaskan Ondi KMAN VI ini adalah kegiatan pusat, yang mana daerah tidak wajib menanggung biaya yang besar, melebihi kemampuan daerah.
Ditambahkan Ondi apabila panitia KMAN VI tidak membayarkan haknya masyarakat dengan cepat, Ondi akan membantu memfasalitasi masyarakat untuk melapor ke pihak yang berwajib,”pungkasnya. (Redaksi)