Kabupaten Jayapura, jelajahpapua.com- Kegiatan penanaman puluhan pohon sagu yang berlangsung di Kampung Sabron Yaru Kab. Jayapura. Rabu, 21/06 pagi. Penanaman 62 pohon sagu dalam rangka Launching Festival Colo Sagu di Dusun Sagu Biyai Pay dengan Tema “Cerita Budaya Membangun Negeri” yang dipimpin Kapolres Jayapura, AKBP Frederikus W.A Maclarimboen, S.IK., MH didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Jayapura Ny. Deby Fredrickus Maclarimboen.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, S.IK., MH dalam wawancaranya bersama awak media yang hadir mengatakan kegiatan tanam sagu kali ini merupakan beberapa rangkaian kegiatan yang dilakukannya bersama Pemerintah Daerah, “Yang pertama memperingati hari sagu pada 21 juni 2023, kedua memperingati hari Bhayangkara ke 77 dan juga terkait dengan Festival Colo Sagu yang nanti akan dilaksanakan pada tanggal 26 sampai dengan 28 Juni di Sentani.
Hal ini menjadi tongkat awal bagaimana kita kembali menumbuhkan semangat dan revitalisasi hutan sagu,” katanya.
Tak hanya itu, Kapolres menerangkan untuk tahun ini berdasarkan informasi dari Dinas Perkebunan, untuk Kabupaten Jayapura sendiri mendapatkan luas 200 hektar yang terdiri dari 4 wilayah pembangunan yang ada di Kabupaten atau Kota Jayapura “Kita berharap bahwa di kampung ini juga merupakan salah satu kampung pembibitan bibit unggul sagu yang ada di Kabupaten Jayapura, merupakan suatu hal yang baik karena tadi pemilik tempat juga merupakan kelompok tani sagu yang sudah memproduksi sagu dengan beberapa varian yang dikelola oleh kelompok mereka yang kita harapkan bahwa keberlangsungan sagu ini harus ditetapkan, dengan harapan ke depan setiap orang yang tebang pohon sagu, wajib tanam dua pohon.
“Jadi ada yang ditebang ada yang ditanam karena kita ingat bahwa usia sagu itu untuk sampai dia produksi estimasinya puluhan tahun, 15 sampai dengan 20 tahun butuh waktu yang cukup lama, jangan sampai cycloop dengan danau ini cuma tinggal cerita apabila kita tidak menjaganya, kami berharap juga kepada pemilik hak ulayat untuk punya komitmen yang teguh untuk bisa mempertahankan kawasan atau hutan sagu, jadi tidak ada aktivitas lain di kawasan itu hanya khusus tanam kelola tanam kelola untuk kelangsungan generasi ke depan.
Kapolres juga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Jayapura untuk mempunyai keseriusan dalam pemberdayaan pangan lokal melalui dinas dinak terkait, untuk dapat menjaga tata kelola ekosistem sagu dengan baik serta mengajak seluruh masyarakat menjaga hutan sagu dengan konsiten, pungkasnya.
Di tempat yang sama Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri mendapat apresiasi dari pemerintah, sebab fastival colo sagu dan melakukan penanaman pohon sagu memberi gaung yang besar.
Pemerintah Kabupaten Jayapura telah menetapkan Peraturan Daerah (Perda) nomor 3 tahun 2000, tentang pelestarian kawasan hutan sagu, serta kebijakan strategis dalam melestarikan lingkungan dan melestarikan sagu sebagai pangan lokal, jelasnya.
Sementara itu Ketua Panitia Festival Colo Sagu, Michael Yerisitouw mengatakan, launching Festival Sagu dan penanaman 62 bibit pohon sagu merupakan rangkaian kegiatan festival Sagu yang akan digelar 26-28 Juni 2023.
Michael menjelaskan menanam bibit pohon sagu merupakan bagian dari menjaga ketahanan pangan dengan mengangkat pangan lokal.
“Tak hanya Pada tanggal 21 Juni 2022 Pak Presiden Jokowi mengatakan bahwa untuk menjaga ketahanan pangan nasional dengan mengangkat pangan lokal. Ide tersebut yang menjadi landasan tanggal 21 Juni 2023 kami menanam bibit pohon sagu untuk menjawab apa yang menjadi keinginan presiden pada tahun lalu.”ungkap Michael. Pemuda papua ini juga mengajak kepada masyarakat Kabupaten Jayapura untuk meramaikan acara festival colok sagu pada 26-28 Juni di Jalan Bandara Sentani.
Pada kegiatan tanam sagu, turut hadir juga dalam kegiatan penanaman pohon sagu diantaranya PJ Bupati Jayapura Triwarno Purnomo, S.STP., M.Si yang diwakili Kadis lingkungan hidup Abdul Rahman Basri, serta dihadiri Dansatpom Lanud Silas Papare, Letkol Pom Yohannes Hapsoro, Dansecata Rindam XVII/Cen, Letkol Inf Baskoro W.A, Wakapolres Jayapura Kompol Jhoni Samonsabra, SH., MH, Pasiter Kodim 1701/Jayapura, Mayor Inf H. Afandi, Wadanyon Yonif 751 RK/VJS, Mayor Inf Eko Yudho, Kasat Binmas Iptu I Made Ambo Arjana,SH.,MH, Kejaksaan Negeri Kab. Jayapura Togi Sirait, club pecinta alama CPA Hirosi Marsel Suebu dan warga masyarakat dusun sagu Biyai Pay. (Imel)
