Portal Berita Terkini Seputar Papua dan Nasional. Berita terbaru seputar Berita Nasional, Pemerintah Daerah, Dewan, Olahraga, Politik, Hukum dll
RedaksiIndeks
banner 728x250
1 / 3
2 / 3
3/ 3

Berita  

Herman Yoku Ajak Semua Pihak Bersatu Usai Pileg dan Pilpres

banner 120x600
banner 468x60

‎Jayapura, jelajahpapua.com – Salah satu tokoh adat di Tanah Papua, Herman Yoku mengajak semua pihak agar kembali bersatu usai melaksanakan pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) yang telah digelar pada 14 Februari lalu.

“Saya Herman Yoku selaku Kepala Suku Besar Wikaya Kabupaten Keerom dan juga tokoh Papua. Disini saya mau sampaikan kepada seluruh kita warga negara Indonesia, khususnya yang ada di Provinsi Papua. Hasil pemilu pada 14 Februari 2024 bertepatan dengan hari kasih sayang, kita telah menyalurkan hak politik, sebagai warga kita sudah laksanakan tanggung jawab kita dengan mendatangi TPS,” katanya di Jayapura, Selasa 23 April 2024.

banner 325x300

“Kita telah mendatangi seluruh TPS di Papua, juga yang ada di Daerah Otonom Baru (DOB) lainnya. Semua sudah kita laksanakan secara menyeluruh baik Provinsi Papua selaku provinsi induk, Provinsi Papua Tengah, Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Pegunungan dan Provinsi Papua Barat serta Papua Barat Daya. Dimana seluruh Papua sudah kita laksanakan dan mendengar hasilnya seperti apa,” sambungnya.

Untuk itu, Herman yang merupakan mantan anggota Majelis Rakyat Papua mengatakan dengan menyerahkan sepenuhnya kepada penyelenggara untuk selanjutnya diproses serta diumumkan para pemenang pemilu, maka sebagai warga negara yang baik adalah menerima hasil dengan lapang dada dan jiwa yang besar, karena siapapun yang terpilih merupakan wakil rakyat dan pemimpin masa depan yang akan menahkodai Republik Indonesia selama lima tahun kedepan.

“Kita semua sudah menyalurkan hak pilih atau pun memilih pada pemilu 14 Februari lalu, kini sudah saatnya kita lupakan soal perbedaan pilihan. Mari kita tatap kedepan bahwa ada hari esok yang lebih cerah,” katanya

Menurut dia, dengan bersatu dan bergandengan menerima keputusan dari penyelenggara pemilu terkait siapa yang terpilih menjadi wakil dan pemimpin rakyat, maka Kamtibmas akan semakin terjaga dengan baik.

“Siapapun dia nanti ditetapkan oleh KPU, dia adalah Bapak Presiden Republik Indonesia bukan bapak milik parpol atau lainnya tetapi bapak milik rakyat di seluruh persada nusantara dalam bingkai Republik Indonesia yang kita cintai bersama,” katanya.(*)

banner 325x300